| | | |

ADOPSI

Salah satu sahabat saya mengadopsi anak beberapa bulan yang lalu. Anak kecil yang lucu, yang tidak diketahui siapa orang tuanya dan selama ini tinggal di salah satu panti di Jakarta. Saat dibawa pulang, anak ini terindikasi stunting dan kurang optimal perkembangannya. Namun beberapa bulan bersama, anak ini tumbuh ceria, sehat dan mengejar berbagai ketertinggalannya.

Beberapa pekan lalu saat saya sedang berkunjung ke rumahnya, saya bertemu dengan orang tua lain yang juga mengadopsi seorang anak. Wajah anak yang diadopsi ini sangat mirip dengan kedua orang tuanya, sehingga sekilas orang-orang akan mengira dia anak kandung pasangan ini. Menurut teman saya, memang begitu kebijakan panti, diusahakan anak yang memiliki kemiripan wajah dengan salah satu atau kedua orang tuanya.

Ada yang mengalir hangat dalam diri saya saat melihat anak-anak ini dan bagaimana interaksi mereka dengan orang tua angkatnya. Dengan background ilmu perkembangan anak yang saya miliki sejauh ini, saya bisa melihat anak-anak ini tumbuh sehat, tercukupi kebutuhan gizi dan kasih sayangnya di tangan orang tua angkat mereka.

Di sisi lain saya juga melihat kebahagiaan yang terpancar dari kedua orang tua. Saat hanya berdua pasangannya, rumah yang ditempati sahabat saya terasa sepi. Rumah yang sama terasa hangat dan ramai dengan kehadiran anak ini. Klop. Pas. Allah mempertemukan mereka untuk saling memberi dan menerima.

Saya lalu teringat salah satu pesan Guru saya bahwa segala sesuatu ada pasangannya. Tidak hanya pasangan hidup, namun juga pasangan urusan-urusan. Sahabat saya yang bertahun-tahun belum dikaruniai anak ini mungkin saja didesain begitu, karena pasangannya adalah anak yang ditelantarkan orang tuanya ini.

Mereka dipertemukan lewat keadaan yang mungkin terlihat tidak baik, padahal penuh skenario Allah di dalamnya. Anak yang ditelantarkan ini, bisa saja tidak mendapatkan dukungan yang cukup untuk tumbuh kembangnya jika dibesarkan oleh orang tua kandungnya. Hal yang sekarang dia peroleh dari orang tua angkatnya.

Segala sesuatu ada pasangannya. Jika bukan pasangan hidup, bisa jadi pasangan urusan-urusan. Ketika ‘pasangan’ ini menyatu, kita bisa melihat sifat Rahmaniyah Allah di dalamnya. Penuh kasih, cocok, dan saling menyempurnakan satu sama lain. Meskipun sebelum mereka menyatu, bisa jadi segala sesuatu terlihat ‘buruk’ tampak luarnya.

Semoga kita dipertemukan dengan ‘pasangan-pasangan’ kita ini, disepanjang hidup kita, apapun urusannya.

Amin ya Rabbal ‘Alamin..

Depok, pertengahan Desember 2023.

Similar Posts

  • MENAKAR DIRI

    Beberapa hari ini kedua kaki saya sedang sakit sekali. Awalnya karena ingin ikutan olahraga memperkuat otot dan tulang, maka pergilah saya menemani si Abang Radja nge-gym di suatu hari. Karena belum tahu harus apa, saya hanya mengikuti instruksi si Abang yg sudah hampir setahun ini rutin nge-gym. Dia bilang, karena saya beginner, maka untuk awal…

  • MEMBACA PETUNJUK

    Pernahkah memohon padaNya utk memilihkan apa yang terbaik untukmu? Seringkali hati sedemikian gelapnya, sehingga tidak tahu jalan mana yang harus ditempuh. Bahkan mgkn seringkali lupa memohon petunjukNya dulu, dalam hal apapun. Seorang mukmin, org yang bertaqwa, hidupnya sangatlah tertuntun. Apa yg dilakukannya, selalu dalam koridor petunjuk Allah Ta’ala. Bahkan utk keputusan sekecil apapun, mau kemana…

  • | |

    SLOW DOWN, BABY

    Sudah lewat 30 hari sejak kejadian kecelakaan di depan tempat saya biasa nge-gym. Sudah mulai bisa berjalan seperti biasa, namun kaki kadang masih membengkak jika terlalu lama bergerak. Berat badan mulai merangkak naik dan keluhan di tubuh karena kurang bergerak mulai terasa. Mulai merindukan sholat dengan normal dan bergerak bebas lagi di pagi hari di…

  • | | |

    BUNDA HAJAR

    Masih ingat saat saya menulis status tentang Siti Hajar, saat idul adha 11 tahun lalu. Saat itu saya begitu terkesan dengan ketaqwaan Bunda Hajar pada Allah Ta’ala. Kisah perjuangannya diabadikan dalam ibadah haji dan dari keturunannya lah lahir Sang Nabi Terakhir. Saya terkesan dengan ketaatannya dalam mengikuti petunjuk, keberserahdirian dan imannya yang luar biasa kepada…

  • | |

    MIMPI

    Beberapa hari lalu saya sering bermimpi sesuatu yang membuat saya kurang nyaman. Bukan mimpi yang menakutkan, namun terasa aneh dan random saja. Terjadi beberapa hari sehingga saya bertanya-tanya kenapa. Lalu saya tiba-tiba teringat mimpi saya ini selalu terkait sesuatu yang saya pikirkan sebelumnya. Misalnya hari itu terlintas pikiran tentang A, maka malamnya hadir dalam bentuk…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *